BANDUNG, Prolite – Berbagai informasi terbaru tentang pembangkit listrik tenaga surya atau PLTS terapung di Purwakarta, Jawa Barat telah muncul sebagai topik perbincangan di kalangan masyarakat.
Menurut informasi yang didapatkan dari website resmi Pemerintah Indonesia, pembangkit listrik ini direncanakan sebagai yang terbesar di Asia Tenggara dan akan mulai beroperasi bulan ini.
Pembangkit listrik ini berlokasi di Waduk Cirata, Bandung Barat, Jawa Barat, yang menempati area sekitar 200 hektare.
Pembangunan pembangkit ini dilakukan dalam 13 blok yang menampung lebih dari 340 ribu panel surya.
Sangat mengesankan, PLTS ini diperkirakan dapat menghasilkan 245 juta kWh energi yang bersih tiap tahun, yang setara dengan kemampuan menerangi lebih dari 50 ribu rumah tangga.
Lebih jauh lagi, pembangkit ini berpotensi mengurangi emisi karbon hingga lebih dari 200 ribu ton setiap tahunnya.
Dalam wawancara yang dirilis di laman PLN, Darmawan Prasodjo, Direktur Utama PT PLN, mengungkapkan bahwa kapasitas yang digunakan oleh PLTS saat ini hanya sekitar 25 persen dari total kapasitasnya. Ini berarti ada potensi peningkatan hingga 1 gigawatt.
PLN saat ini sedang dalam proses melakukan serangkaian uji coba untuk memastikan distribusi listrik dari PLTS, yang memiliki kapasitas 145 MegaWattac (MWac) atau sekitar 192 MegaWattpeak (MWp), berjalan dengan lancar dan efisien.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan