“Mau tidak mau siap tidak siap haru siap dan berani. Saya akan me-repeat apa yang dilakukan almarhum m oded. Banyak kebaikan dirasakan tadi jadi catatan penting menjawab ini semua, siap gak siap harus siap dan berani, sudah konsekuensi kita ketika sudah ditentukan dan memilih mundur dari legislatif untuk ke cawalkot. Di PKS ini bukan hanya jabatan tapi pengorbanan memohon ridha Allah,” pungkasnya.
Hal senada disampaikan kang Asep Mulyadi bahwa ia direkomendasikan DPD dan DPW menjadikan Bandung lebih baik dengan menjadi wali kota.
Halaman
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan