Meski surat edaran terkait kasus ini telah dikeluarkan, tapi Anhar mengaku masih menunggu petunjuk teknis dari Kemenkes terkait perizinan konsumsi ciki ngebul.
Sebelumnya diberitakan, banyak anak di Jawa Barat keracunan ciki ngebul. Menurut keterangan dari Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI Siti Nadia Tarmizi, seluruh pasien yang mengalami keracunan ciki ngebul itu pun telah dinyatakan sembuh.
(*/kai)
Tag Terkait:
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan