Bekasi Job Fair, Pencari Kerja Antusias

Bekasi Job Fair

KOTA BEKASI, Prolite – Bekasi Fair pada hari kedua tepatnya 16 Maret 2023, sesuai jadwal adalah Job Fair 2023 yang digelar di Selasar Gate 22 Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi, Ika Indah Yarti membuka acara menjelaskan kami dari Dinas Tenaga Kerja Kota Bekasi akan menjembatani dan mempertemukan para warga sebagai pencari kerja dan pemberi kerja (Perusahaan) yang sedang membutuhkan lowongan pekerjaan.

“Hal ini sangat bermanfaat, dan sebanyak 34 Perusahaan di Jabodetabek bergabung pada job fair ini, silahkan pilih dan sesuai dengan bidangnya, mau 10 atau 5 sekaligus bebas dan semoga masuk di salah satu perusahaan terbaik ini.” Kata Ika.

Baca Juga : Raih UHC JKN-KIS, Tri: Semoga Bisa 100 Persen

Ika menyebutkan sudah terdaftar 7500 para pencari kerja yang mendaftarkan lewat kode barcode di flyer, dan terlihat antrian demi antrian para warga untuk masuk ke dalam job fair untuk menyerahkan lamaran yang telah disediakan.

Sebanyak 34 Perusahaan juga tergabung di acara Job Fair ini, dengan membuka lowongan yang cukup banyak dengan jabatan yang disediakan, dengan adanya kesempatan baik ini semoga para pencari kerja mampu mengurangi tingkat pengangguran di Kota Bekasi.

Usai sambutan, Kadisnaker membuka acara serta memotong pita sebagai tanda Job Fair 2023 telah dibuka dan para pencari kerja masuk melewati pintu sebanyak 20 orang sehingga secara teratur.

Baca Juga : Gerakan Disiplin Nasional, Satpol PP Sidak Mall

Selain membuka stand untuk perusahaan, ada juga beberapa kerjasama mengenai badan pelatihan, Informasi, dan promosi secara gratis untuk warga yang ingin meningkatkan kreatifitasnya sehingga nanti bisa disalurkan ke tempat kerja yang sesuai.

Gelaran Bekasi Fair masih berlanjut hingga tanggal 19 Maret 2023, dengan event event berbeda, diharapkan masyarakat mengetahui sehingga ikut serta dalam kemeriahan Bekasi Fair ini.(rls/red)




Raih UHC JKN-KIS, Tri: Semoga Bisa 100 Persen

Universal Health Coverage (UHC) JKN-KIS

KOTA BEKASI, Prolite – Bertempat di Gedung Balai Sudirman, Jakarta, Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan memberikan penghargaan bagi Pemerintah Daerah yang berhasil meraih predikat Universal Health Coverage (UHC) JKN-KIS 2023 yang diserahkan langsung oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, K.H Ma’aruf Amin, Selasa (14/03).

Hadir juga dalam pemberian penghargaan tersebut, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, Menteri Kesehatan, Budi Gunadi, dan Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti.

Penghargaan Universal Health Coverage (UHC) diberikan kepada 22 Pemerintah Provinsi dan 334 Pemerintah Kabupaten/Kota atas keberhasilannya dalam mencapai target sebanyak 95% penduduknya terdaftar sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional: Kartu Indonesia Sehat dan atas dukungan peran serta Pemerintah Daerah dalam pembiayaan iuran JKN-KIS bagi penduduknya.

Baca Juga : Pemkot Bekasi Terima Piagam Predikat Kepatuhan Pelayanan Publik 2022

Berdasarkan target tersebut, di awal Februari 2023, Kota Bekasi meraih 97,17% penduduknya telah menjadi peserta JKN-KIS dan sebanyak 296,673 peserta dibiayai oleh Pemerintah Kota Bekasi melalui program Penerima Bantuan Iuran melalui Pendanaan APBD/Jamkesda (PBI APBD), sehingga Kota Bekasi berhasil meraih penghargaan Universal Health Coverage (UHC) 2023.

Wakil Presiden RI, K.H Ma’aruf Amin, memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas capaian Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota yang telah memastikan dan menjalankan penyelenggaraan jaminan kesehatan dan menyediakan fasilitas kesehatan yang memadai dan dapat dijangkau oleh seluruh masyarakat.

“Terima kasih kepada Pemerintah Daerah yang telah mendukung program JKN-KIS dan memberikan pelayanan kesehatan terbaik kepada masyarakat dan agar teruskan dukungan bersama untuk mencapai Universal Health Coverage (UHC) yang ditargetkan RPJMN 2020-2024, yaitu sedikitnya 98% dari total populasi penduduk Indonesia menjadi anggota JKN-KIS,” ujar Wapres Ma’aruf dalam sambutannya.

Baca Juga : Dituding Ketidakjelasan Pajak Hiburan, Pemkot Klarifikasi

Senada dengan Wapres RI, Menko PMK, Muhadjir Effendy pun juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak atas kerjasama baiknya dalam implementasi JKN-KIS di wilayah masing-masing.

“Upaya pemenuhan kepemilikan JKN-KIS bagi penduduk tidak terlepas dari sinergitas baik antar lembaga baik dari tingkat Kementerian, maupun Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota, serta lembaga pendukung lainnya, semata-mata untuk mewujudkan pelayanan jaminan kesehatan masyarakat yang merata dan dalam upaya untuk terus meningkatkan capaian kepersertaan JKN-KIS, Kemenko PMK bersama BPJS Kesehatan akan lakukan pemetaan dan penyisiran sampai ke tingkat Desa, sehingga raihan kepersertaan JKN-KIS pun dapat memenuhi target, dan agar Pemerintah Daerah terus mendukung kami sehingga dapat mewujudkan kesejahteraan masyarakat Indonesia,” ungkap Menteri Muhadjir.

Atas raihan penghargaan UHC, Plt. Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto mengaku akan terus meningkatkan kepersertaan JKN-KIS bagi seluruh warga Kota Bekasi.

“Target kepersertaan JKN-KIS sudah 97%, Mudah-mudahan ditahun berikutnya Kota Bekasi bisa mencapai diangka 100%, dengan demikian tidak ada lagi warga masyarakat yang kesulitan dalam layanan kesehatan, karena sudah di cover oleh JKN-KIS,” Ujar Tri Adhianto.(rls/red)




Gerakan Disiplin Nasional, Satpol PP Sidak Mall

Gerakan Displin Nasional-Satpol PP

KOTA BEKASI, Prolite – Sidak yang kembali dilakukan oleh Satpol PP Kota Bekasi untuk menjalankan kembali Gerakan Disiplin Nasional (GDN) Selasa (14/3) kemarin. Terjaring para pegawai Pemerintah Kota Bekasi sebanyak 10 Aparatur dan 5 anak berseragam sekolah.

Operasi ini dilakukan dengan terbagi 2 tim, untuk tim pertama yakni ke pusat perbelanjaan di pasar proyek Bekasi dan telah ditemukan 10 pegawai dengan seragam lengkap juga ditemukan para anak sekolah masih jam belajar yang langsung diberikan peringatan. Untuk tim kedua yang bergerak ke Mall Grand Galaxy Park usai menyisir mal tersebut tidak diketemukan para pegawai yang memanfaatkan jam kerja.

Baca Juga : Pemkot Bekasi Terima Piagam Predikat Kepatuhan Pelayanan Publik 2022

Tujuan ini untuk memonitoring para aparatur sipil negara (ASN) dan non ASN yang menggunakan waktu kerja tetapi masih dalam waktu jam kantor berada di mall atau pusat perbelanjaan untuk makan atau memanfaatkan waktu tersebut.

Sidak dalam rangka Gerakan Disiplin Nasional yang berkoordinasi dengan BKPSDM Kota Bekasi dan Humas Setda Kota Bekasi dengan maksud jika diketemukan pegawai yang melanggar jam waktu kerja segera ditindak oleh BKPSDM Kota Bekasi untuk di data dan diberikan kewenangannya kepada perangkat tersebut.

Baca Juga : Tri Adhianto Melantik 212 Pegawai Negeri Sipil

Satpol PP menyerahkan kebijakan kepada kepada BKPSDM Kota Bekasi untuk menindaklanjuti para ASN dan Non ASN yang telah seharusnya berada di area kantor saat jam kerja tapi memanfaatkan waktu yang telah ditentukan saat jam kerja untuk berada di pusat perbelanjaan.

Seperti yang dikatakan oleh Kepala Bidang Trantibum, Saut Hajulu saat apel sebelum gelaran GDN, bahwa kita sebagai satpol PP hanya memantau saja tidak melakukan tindakan apapun dan jika diketemukan berikan kebijakan kepada BKPSDM Kota Bekasi.(hms/red)




Ketua TP PKK Kota Bekasi : Dongkrak Kesejahteraan Masyarakat

Ketua TP PKK Kota Bekasi, Wiwiek Hargono Tri Adhianto.

KOTA BEKASI, Prolite – Plt Ketua TP PKK Wiwiek Hargono Tri Adhianto bersama pengurus TP PKK Kota Bekasi menghadiri Rapat Koordinasi Daerah (RAKORDA) TP PKK Provinsi Jawa Barat, yang bertempat di Gedung PKK Provinsi Jawa Barat, Jalan Soekarno Hatta, Bandung.

Acara dibuka langsung oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didampingi oleh Ketua TP PKK Jawa Barat Atalia Praratya.

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengajak Tim Penggerak (TP) PKK Provinsi Jawa Barat dan 27 kabupaten/kota untuk bersama-sama membangun Jabar dengan berkolaborasi bersama pemerintah melalui program-program terkait, termasuk bidang kesehatan.

“Jadi ini fokus kesehatan, karena kasus kesehatan masih mengemuka di pedesaan. Stunting masih banyak berkumpul di area pedesaan, kemudian ada sinyalemen dari Kepala BKKBN Jabar bahwa kematian ibu juga banyaknya di desa, termasuk ada kenaikan persentase kelahiran juga di desa,” kata Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil.

Baca Juga : Wiwiek: Guru PAUD Berperan Penting Pembentukan Karakter

Kolaborasi tersebut, lanjut Emil, dapat mewujudkan konsep Pentahelix ABCGM (Academic, Business, Community, Goverment, Media) yang menjadi metode Pemdaprov dalam membangun Jabar di berbagai sisi. Pun kerja sama dengan TP PKK adalah salah satu perwujudan konsep Pentahelix.

“Tugas membangun Jawa Barat merupakan tugas bersama. Kami mengajak akademisi, pengusaha, komunitas, dan media untuk berkolaborasi mewujudkan Jawa Barat Juara Lahir dan Bathin dengan inovasi dan kolaborasi,” kata Emil merujuk visi Jabar.

Lanjutnya menyampaikan pembangunan nasional merupakan pembangunan manusia seutuhnya dan pembangunan masyarakat Indonesia seluruhnya, yang dapat terwujud jika kesejahteraan keluarga dan masyarakat dapat tercapai dengan baik, tentunya pelaksanaan pembangunan dilakukan dengan melibatkan seluruh komponen bangsa, pemerintah, masyarakat, dan swasta.

Ketua TP PKK Kota Bekasi Wiwiek Hargono Tri Adhianto sementara itu menyatakan, pihaknya siap untuk berkolaborasi dengan pemerintah untuk menggagas program-program inovasi dalam penguatan ketahanan dan pembangunan keluarga.

Baca Juga : Wiwiek Ajak Lindungi Anak dari Kekerasan

Wiwiek Hargono Tri Adhianto pun sepakat bahwa untuk membangun daerah, diperlukan kolaborasi agar program bisa diterapkan cepat dan sesuai dengan sasaran.

Keterlibatan gerakan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga sebagai gerakan sosial masyarakat diharapkan mampu mendorong dan mendukung pemerintah dalam pembangunan masyarakat, menuju terwujudnya keluarga berdaya dan sejahtera.

TP PKK mampu berinovasi dan berkolaborasi untuk pembangunan kesejahteraan yang dilaksanakan secara terpadu dengan lintas sektor terkait di semua tingkatan wilayah dalam rangka membangun keluarga yang sejahtera.

Setiap kegiatan berdampak dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan ketahanan keluarga.

“Kegiatan- kegiatan PKK ini juga mampu menggerakkan potensi seluruh kader sampai di tingkat yang langsung berinteraksi dan melayani masyarakat dan keluarga di wilayahnya,” kata Wiwiek Hargono Tri Adhianto

Terakhir Wiwiek menyampaikan ,”Kader PKK siap membantu ataupun menyebarluaskan program pemerintah baik itu pusat maupun provinsi maupun kota/kabupaten yang ada saat ini supaya bisa selaras dan betul-betul bisa mendukung dan mendongkrak bagaimana pertumbuhan kesejahteraan dan pemberdaayan di masyarakat,” tutupnya.(hms/red)




Pemkot Bekasi Terima Piagam Predikat Kepatuhan Pelayanan Publik 2022

Piagam Kepatuhan Pelayanan Publik

KOTA BEKASI, Prolite – Kedatangan tim dari Ombudsman RI untuk menyerahkan hasil rekapitulasi penilaian penyelenggaraan penilaian kepatuhan pelayanan publik Pemerintah Daerah Tahun 2022 langsung diterima oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto di ruang kerjanya.

Didampingi oleh Asisten Pemerintahan, Lintong Dianto, Kepala Dinas Kesehatan, Tanti Rohilawaty, Kepala DPMPTSP, Dicky Irawan, Kepala Disdukcapil, Taufik Rahman, Sekretaris Dinas Pendidikan, Deded Kusmayadi, Kepala Bagian Organisasi, Lusi dan Kepala Bagian Humas, Amsiyah.

Tim Ombudsman RI dihadiri oleh Dedi Irsan sebagai Kepala Perwakilan, Dika Arlita sebagai Kepala Asisten Pencegahan
Tessa Khairiah, Staff Kesetjenan dan Luthfi Akbar, Staff Kesetjenan.

Baca Juga : Ombudsman RI Berikan Penghargaan Untuk Jabar dan 5 Pemda

Disebutkan hasil dari rekapitulasi penilaian tersebut yang dilakukan observasi dari Bulan Agustus – November 2022, mengenai penilaian untuk Pemerintah Kota Bekasi unit layanan ada 7 Perangkat Daerah diantaranya Dinas Kesehatan, Dinas Kependudukan Catatan Sipil, Puskesmas Karang Kitri, Dinas Pendidikan, Puskesmas Jatibening, Dinas Sosial dan Dinas PMPTSP.

Telah dilakukan observasi dengan total nilai kepatuhan sebesar 83,18 dengan kategori B dan opini Kualitas Tinggi, piagam penghargaan diserahkan kepada Plt. Wali Kota Bekasi dari tim

Dijelaskan oleh Dedi Irsan tujuannya sebagai bentuk inovasi pengawasan pelayanan publik, pada tahun 2022, Ombudsman melakukan penyempurnaan penilaian penyelenggaraan pelayanan publik, pada tahun ini penilaian diperluas kepada pengukuran kompetensi penyelenggara, pemenuhan sarana dan prasarana, standar pelayanan serta pengelolaan pengaduan.

Baca Juga : HUT Kota Bekasi, Gelar Lomba Video Dokumenter Tingkat SMP

Semua komponen tersebut menjadi penilaian kepatuhan penyelenggaraan pelayanan publik tahun ini. Dengan demikian penilaian tersebut diharapkan dapat menjadi lebih komprehesif dalam menakar mutu pelayanan publik.

Plt. Wali Kota Bekasi mengungkapkan rasa bangga karena langsung menerima penghargaan ini, dan akan semakin semangat dalam menjadikan pelayanan publik sebagai pelayanan yang sangat prima.

Ia juga memerintahkan kepada para kepala perangkat daerah agar terus mengembangkan sebuah inovasi dalam pelayanan publik dan tidak hanya kepala perangkat daerah saja yang tau akan tetapi sampai tingkatan staf bisa menjabarkan.(rls/red)




Dituding Ketidakjelasan Pajak Hiburan, Pemkot Klarifikasi

Pemkot Bekasi Klarifikasi Tudingan Sumber Pajak Hiburan Tidak Jelas.

KOTA BEKASI, Prolite – Pemerintah Kota Bekasi mengklarifikasi tudingan mahasiswa dan pemberitaan pada media elektronik yang mengatakan pendapatan asli daerah sejumlah Rp 17 Miliar dari sektor pajak hiburan tidak jelas.

Tudingan itu disampaikan pada momen rapat paripurna HUT Kota Bekasi Ke-26 di hadapan tamu undangan, pimpinan dan para anggota DPRD dan Plt. Wali Kota Bekasi.

Mahasiswa ini juga menebar uang mainan ditengah rapat sehingga sempat mengganggu jalannya acara. Aksi ini sebagai protes tidak logisnya penerimaan pendapatan asli daerah dari sektor pajak hiburan terutama permainan ketangkasan.

Baca Juga : HUT Kota Bekasi, Gelar Lomba Video Dokumenter Tingkat SMP

Kepala Badan Pendapatan Daerah Kota Bekasi Arief Maulana mengatakan Pemerintah Kota Bekasi dalam penerimaan PAD telah sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku termasuk di sektor pajak hiburan.

Ia katakan nomenklatur pendapatan dari pacuan kuda, kendaraan bermotor dan permainan ketangkasan sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 Tentang Klasifikasi, Kodefikasi, dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan Dan Keuangan Daerah ada dalam satu kode rekening dan satu nomenklatur.

“Tidak ada pendapatan yang diduga tidak jelas dimana pendapatan dari pacuan kuda, kendaraan bermotor dan permainan ketangkasan pada satu nomenklatur di satu kode rekening pendapatan, sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019”.

“Penerimaan pendapatan pacuan kuda memang tidak ada di Kota Bekasi, sedangkan penerimaan pada nomenklatur dimaksud didapatkan dari kendaraan bermotor (contohnya permainan ATV) dan permainan ketangkasan (contohnya permainan anak, panahan dan permainan salju) termasuk penerimaan dari permainan anak yang bersifat insidentil.

Baca Juga : Sekda Kota Bekasi: IWO Terus Bersinergi dengan Pemerintah

Dasar hukum :
Pajak hiburan masuk pada pajak daerah yang dikelola pemerintah daerah. Pajak hiburan dapat diartikan sebagai pajak yang dikenakan atas penyelenggaraan sebuah hiburan.

Berdasarkan dengan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2009 Pasal 42 ayat (2) Tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah dan Undang – Undang Nomor 1 Tahun 2022 Tentang Hubungan Keuangan Pusat dan Daerah, Permendagri Nomor 90 Tahun 2019 Tentang Klasifikasi, Kodefikasi, dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan Dan Keuangan Daerah serta Peraturan Daerah Kota Bekasi Nomor 10 Tahun 2019 tentang Pajak Daerah.(rls/red)




Tutup Bekasi Keren Championship, Tri Harap Cetak Banyak Calon Atlit

Bekasi Keren Championship

KOTA BEKASI, Prolite – Turnamen Futsal Bekasi Keren Championship 2023 yang memperebutkan Piala Wali Kota Bekasi antar tingkat SMA/SMK se- Bekasi Raya sebanyak 32 Tim telah sukses dan berhasil digelar dari tanggal 4 sampai 12 Maret 2023 di Gor Hall Basket Stadion PCB.

Plt. Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto berkesempatan hadir untuk menyaksikan pertandingan final dan menutup gelaran turnamen akbar tersebut didepan seluruh peserta yang hadir dalam putaran final turnamen futsal Bekasi Keren Championship 2023.

Baca Juga: Sekda Kota Bekasi: IWO Terus Bersinergi dengan Pemerintah

“Saya sangat merasa bangga dan senang sekali melihat spirit dan semangat bertanding yang dipertunjukan serta diperlihatkan oleh seluruh anak-anak peserta turnament, ini membuktikan bahwasannya jiwa-jiwa semangat para pejuang untuk membela nama masing-masing sekolahnya sangat di pegang erat tentunya dengan tetap menjunjung tinggi sportifitas,” ujar Tri.

Seraya dengan itu Tri menyampaikan, “ini adalah suatu pembuktian dan ajang bagi kalian calon bibit-bibit atlit yang nantinya akan turut serta membela nama Kota Bekasi ditingkat Daerah maupun Nasional dengan harapan dapat mengharumkan nama Kota Bekasi di kancah Nasional,” tandasnya

Baca Juga: HUT Kota Bekasi, Gelar Lomba Video Dokumenter Tingkat SMP

“Dan tentunya saya ucapkan selamat kepada para pemenang yang telah berhasil menjuarai event ini, (Juara 3 SMKN 1 Setu, Juara 2 SMAN 13 Kota Bekasi, Juara 1 SMK Al Bahri) namun yang harus diingat adalah bukan soal kemenangannya tapi bagaimana proses kalian bisa meraih menjadi sang juara serta jadikan ini pengalaman dan pembelajaran terbaik bagi diri masing-masing,” tutupnya.

Terakhir, Apresiasi yang besar ditunjukan oleh Plt. Wali Kota Bekasi dengan adanya event ini semoga dapat mencetak atlit-atlit yang berbakat dan memancing bakat terpendam dapat bermunculan yang dimiliki anak-anak SMA/SMK yang ada di Kota Bekasi.(**/rls)




Sekda Kota Bekasi: IWO Terus Bersinergi dengan Pemerintah

Sekda Kota Bekasi-IWO

KOTA BEKASI, Prolite – Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bekasi Junaedi, menghadiri giat Musyarawarah Bersama Daerah 1 (MUBESDA) yang bertempat di Rumah Makan Wulan Sari, Jl. Raya Kemakmuran Marga Jaya Bekasi Selatan pada Kamis (9/3/23).

Kegiatan yang mengusung tema Optimalisasi Peran IWO untuk pembangunan Kota Bekasi itu sukses digelar oleh Pengurus Daerah (PD) Ikatan Wartawan Online (IWO) Kota Bekasi.

Acara dihadiri oleh Ketua DPRD Kota Bekasi Saifuddaulah, PJ. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bekasi Junaedi, Organizing Comittee Yanso Sitorus selaku Ketua Pengurus Daerah IWO Kota Bekasi dan Ketua Umum Pengurus Pusat IWO Yodi Yudhono serta anggota IWO se-Kota Bekasi

Kegiatan yang diselenggarakan untuk pertama kalinya selama kepengurusan IWO tersebut hadir sebagai salah satu langkah dalam mengoptimalisasi peran IWO untuk pembangunan Kota Bekasi.

Baca Juga: Antisipasi Kanker Serviks, Gelar IVA Test

Hal ini diungkapkan oleh Ketua Umum Pengurus Pusat IWO Yodi Yudhono saat menyampaikan sambutannya.

“Mengenai optimalisasi peran IWO untuk untuk Pembangunan Kota Bekasi, ada tiga hal yang ingin saya ingatkan, yang pertama untuk meningkatkan peran kita harus memiliki integritas. Lalu yang kedua kapasitas dalam menulis perlu ditingkatkan karna sudah banyak yang bagus menulis beritanya tetapi kapasitasnnya yang harus ditingkatkan. Bukan hanya menulis dan bertanya, tetapi atittude karena hal itu membuat narasumber dapat menghormati dan menghargai kita.” tutur Yodi.

“Kemudian teman-teman di IWO ini saya lihat kekompakannya sudah bagus tetapi harus ditingkatkan kekompakan karena kalau satu sama lain kompak maka akan disegani oleh banyak pihak. Tidak perlu ditakuti tetapi perlu disegani, artinya kolektifitas diperlukan. Lalu yang keempat adalah optimalisasi dalam semua hal baik dibidang sosial, jangan cuman nulis tetapi kepedulian sosialnya harus ditingkatkan“ tambahnya.

Baca Juga: Festival Qosidah Syarikat Islam, Tingkatkan Iman Taqwa

Sementara itu, Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bekasi Junaedi, menyampaikan rasa bangga terhadap IWO dengan diadakannya kegiatan ini.

“Kami dari pemerintahan Kota Bekasi sangat bangga IWO ini dibangun belum lama ini, tetapi sudah berkembang besar dan dapat mengalahkan media cetak seperti contohnya koran. Tentunya pada musyawarah ini kita dari Kota Bekasi saling memberikan berita yang benar. Di era serba online semua orang bisa menjadi wartawan, karena di media sosial semua bisa menjadi wartawan tetapi kita harus menjadi wartawan yang profesional.” tegasnya.

Lebih lanjut lagi, Junaedi berharap Pemerintah Kota Bekasi besama IWO dapat memberikan informasi yang sesuai fakta dan berkredibilitas serta dapat terus bersinergi dengan Pemerintah.

“Saya berharap juga Pemerintah Kota Bekasi kita sama-sama untuk membangun Kota Bekasi yang kita inginkan apalagi sebentar kita sebentar lagi sudah mulai masuk tahun pemilu, tentunya dari teman- teman media online ini memberikan berita berimbang.” tutup Junaedi. (rls/red)




HUT Kota Bekasi, Gelar Lomba Video Dokumenter Tingkat SMP

HUT Kota Bekasi, Lomba Video Dokumenter

KOTA BEKASI, Prolite – Dalam rangka memperingati HUT Kota Bekasi yang ke-26, Dinas Pendidikan Kota Bekasi melalui Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Seni Budaya menggelar lomba Video Dokumenter Tingkat SMP se-Kota Bekasi di Balai Kota Bekasi, Kamis (9/3/2023)

Acara dibuka oleh Sekretaris Dinas Pendidikan, Drs. Deded Kusmayadi dan turut hadir perwakilan Dinas Pendidikan Kota Bekasi Drs. Kepala Bagian Humas Setda Kota Bekasi, Dra. Amsiyah, Subkor Hudokin Humas Setda Kota Bekasi Diah Setiyawati, ., M.A, Perwakilan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bekasi Titien Supriatin, , , MGMP Informatika Valentino Nicko, .

Sebanyak 94 Tim Peserta Mengirimkan Karya Lomba Video Dokumenter untuk memperebutkan piala bergilir dan piala tetap dalam acara tersebut.

Sebagai rangkaian acara, Perwakilan Siswa-siswi menampilkan Unjuk Bakat seperti Tari Tradisional, Paduan Suara, Band, serta penampilan lainnya.

Baca Juga: KOBAR Sambut HUT Kota Bekasi

Giat ini bertujuan untuk pembentukan karakter bangsa melalui pengembangan kearifan lokal yang ada di Kota Bekasi juga para peserta menjadi lebih paham mengenai perkembangan dan sejarah yang ada di Kota Bekasi.

Dalam sambutannya, Sekretaris Dinas Pendidikan Drs. Deded Kusmayadi menuturkan kegiatan ini merupakan salah satu bentuk motivasi untuk anak-anak dalam berkarya dengan melestarikan Kebudayaan khususnya di Kota Bekasi.

“Kegiatan ini kalau tidak di gali dan tidak dilibatkan akan musnah, artinya memang jika tidak ada yang melestarikan akan punah dengan sendirinya,“ paparnya.

Dukungan yang segambar dengan visi Kota Bekasi juga turut dituturkan beliau.

“Searah dengan Visi Kota Bekasi, perlombaan ini menjadikan bibit bangsa yang kreatif dan menggambarkan generasi penerus yang berbudaya.” ujar Deded.

Baca Juga: Pemkot Bekasi Berikan Bantuan Fasilitas Sanitasi

Acara ditutup dengan pengumuman para pemenang dari lomba paduan suara dan lomba dokumenter. Adapun pemenang dari lomba dokumenter diraih oleh SMPN 2 Bekasi sebagai Juara 1 dan Juara 2, disusul oleh SMP Al-Azhar 9 sebagai Juara 3.
Sementara, Juara Harapan 1 diraih oleh SMPN 1 Bekasi, Juara Harapan 2 diraih oleh SMPN 12 Bekasi, dan SMPN 56 Bekasi sebagai Juara Favorit.

Melalui lomba ini diharapkan para siswa berbagai sekolah dapat menumbuh kembangkan kreativitas dan produktivitas untuk melahirkan karya besar yang mampu menginspirasi generasi muda untuk lebih baik.(rls/red)




KOBAR Sambut HUT Kota Bekasi

KOBAR-jelang HUT

KOTA BEKASI, Prolite – Pelaksanaan Kongkow Bareng dan Pelayanan Publik (KOBAR) Kecamatan Bekasi Selatan digelar di Kelurahan Jakamulya tepatnya di RW 13 Perumahan Satria Mandala, dengan pelayanan publik yang berkoordinasi dengan beberapa perangkat daerah seperti Bapenda, Disnaker, Dinkes dan beberapa pelayanan lainnya.

Dihadiri oleh Plt. Ketua TP PKK Kota Bekasi, Wiwiek Hargono yang ikut serta dalam pelaksanaan KOBAR yang juga dirangkaikan dengan menyambut Hari jadi Kota Bekasi ke 26 Tahun yang di isi dengan Parade makan bersama menu Nusantara, Jalan santai,dan Festival seni dan budaya nusantara pelajar.

Wiwiek Hargono mengapresiasi kegiatan tersebut karena pelayanan publik bagi warga sangat diperlukan untuk memudahkan masyarakat, juga dalam menyambut HUT Kota Bekasi ke 26 dengan rangkaian ini menjadi salah satu tradisi yang harus di teruskan.

“Parade makanan nusantara adalah kebudayaan yang harus diteruskan, karena dari makanan nusantara saja sudah ada banyak yang menjadi ciri khas di Indonesia, saya terima kasih kepada Camat dan Lurah karena terus melestarikan kebudayaan ini.” Kata Wiwiek.

Selanjutnya, Plt. Ketua TP PKK juga memberikan kepada para peserta jalan santai yang mengikuti kegiatan ini dengan dihadiahi doorprise yang menarik bersama Camat dan Lurah se Kecamatan Bekasi Selatan.

Camat Bekasi Selatan, Karya Sukma Jaya mengingatkan kepada warga Bekasi Selatan untuk peringatan KOBAR ini akan ada setiap minggunya, jadi diharapkan bagi warga yang dalam kesulitan mengenai pelayanan publik tidak harus mengurus di Kantor, bisa langsung di acara ini.

“Dalam memudahkan masyarakat di pelayanan publik ini, KOBAR menjadi solusi terbaik karena banyak untuk pelayanannya.” Kata Camat.(rls/red)