“Dulu papan sederhana dan rodanya dari sepatu roda. Ini equipment-nya (perlengkapan) sih memang lumayan mahal tapi ini bukan olahraga yang khusus orang berduit saja, siapa pun bisa,” tandasnya.
Di taman Pandawa sendiri tampak anak-anak dari usai 5 hingga 20 tahunan tampak asyik berlatih skateboard, tanpa rasa takut mereka meluncur dari ketinggian 2 meter lalu mengitari lintasan sembari mengayun-ngayunkan badan dengan gesitnya.
Sementara warga sekitar yang berada di taman, riuh bertepuk tangan saat menyaksikan keahlian anak-anak tersebut.
Kai Arby (10) mengaku awal menyenangi olahraga skateboard ini karena melihat teman-temannya, lalu muncul ingin mencoba.
Dari situ siswa kelas 3 SD ini sering ikut berlatih kendati papan yang ia digunakan kadang pinjam atau menggunakan punya sendiri.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan