“Terima kasih kepada para ulama yang telah menjadi panutan dalam kehidupan sehari-hari dan menciptakan suasana Kota Bandung yang aman, tertib, kondusif, serta toleran. Selamat menyambut bulan suci Ramadan, semoga kita semua diberi kekuatan dan keikhlasan dalam menjalani ibadah ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Bandung, Erwin yang hadir langaung di Pendopo Kota Bandung mengungkapkan, sinergi empat pilar dalam menciptakan kota yang tenteram dan makmur yakni ilmunya para ulama, pemimpin yang adil, dermawannya orang-orang kaya, dan doa kaum fakir.
“Jika empat pilar ini bersatu, Bandung akan menjadi kota yang semakin baik,” kata Erwin.
Erwin menyebut ulama berperan dalam menjaga ketertiban dan kesejukan di tengah masyarakat, termasuk dalam mendukung program penanganan sampah dan pengendalian inflasi.
Silaturahmi diawali dengan Salat Ashar berjemaah dan dihadiri 1.250 peserta. Mereka di antaranya unsur Forkopimda, Pj Sekda, Kementerian Agama, pengurus MUI, para kepala OPD, camat, serta tokoh agama dan masyarakat.
Acara ini juga diisi tausiah oleh Ketua MUI Kota Bandung, KH. Miftah Faridl yang mengingatkan pentingnya menjaga persatuan dan semangat ibadah selama Ramadan.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan