“Kita terus edukasi kepada 112 SMP negeri dan swasta, pondok pesantren, selain itu kami mengumpulkan para DKM di 30 masjid dan dewan masjid Indoensia. Kami lalukan analisis para pelaku yang melakukan kekerasan itu ialah orang terdekat bisa ayah, paman, kakek, tetangga teman anak bahkan saudara,” bebernya.

Hasil sosialisasi, Uum berharap di setiap masjid seperti kegiatan Salat Jumat bisa disisipkan terkait pencegahan kekerasan.

“Harapannya seperti kegiatan Salah Jumat, contohnya khatib mengedukasi terhadap bagaimana yang harus dicegah dalam keluarga,” tuturnya.