Penilaian para patandang seni jaipong ini, dinilai para juri berkompeten. Seperti, saat itu hadir Rohendi Spd. M.Par (Kepala Bidang Pariwisata Provinsi Banten), Dayat S. Sn (Kepala dari Kabid Bapenda Kabupaten Sumedang), dan Datam S.Sn (Ketua Prameswari Kota Bandung).

Terselengaranya even jaipong dengan kepesertaan Jabar-Jateng ini, dikatakan Ketua Panitia Pelaksana, Eman Sulaiman dan Ketua Jabar Bergerak Kota Banjar, Ari Faturrohman, hasil kolaborasi Jaber Kota Banjar, Frontal, Bank Bjb, Polres dan Pemkot Banjar melalui Disdikbud Kota Banjar dan Bambang Hidayah Center (BHC).

Menurut Seorang tokoh Masyarakat Pencinta Seni Budaya Tradisional, Mantan Kepala BBWS Citanduy, H.Bambang Hidayah, pasanggiri Jaipong Kreasi ini sebagai upaya melestarikan budaya sunda, khususnya seni tari Jaipongan.

Selain itu, dikatakan H.Bambang, pasanggiri ini sebagai upaya meregenerasikan dan mengembangkan serta mengenalkan budaya tari Jaipongan di Langensari, Kota Banjar.

“Pasanggiri jaipong ini manjadi ajang lomba kreasi , inovasi dan Improvisasi dalam gerak tarian jaipong. Sekaligus memberi kesempatan kaum muda (milenial) supaya berani tampil dalam pasanggiri,” ucapnya.

Terpenting lainya, pasanggiri ini juga merupakan ajang silaturahmi, tukar pikiran, diskusi dan berbagi pengalaman diantara komunitas pencinta seni dalam mengembangkan seni budaya sunda umumnya dan jaipongan khususnya.

Terkait hadiran peserta dari luar Banjar, diharapkan ini menjadikan Kota Banjar sebagai kota tujuan. Kondisi ini secara otomatis, mendukung kemajuan ekonomi dan pelaku usaha di Kota Banjar.

Rizki Oktaviani
Editor