Anak memiliki kesempatan untuk memberikan masukan dan terdapat komunikasi yang sering. 

Meskipun memerlukan kesabaran dan usaha, gaya ini menghasilkan anak yang percaya diri, bertanggung jawab, dan mampu mengatur diri sendiri.

Mereka dapat mengelola emosi dengan efektif, menciptakan hasil sosial dan kesehatan emosional yang positif. Gaya pengasuhan ini juga mendorong kemandirian, membantu anak tumbuh dengan harga diri yang tinggi dan pencapaian akademik yang baik.

3. Permisif

Pola asuh permisif melibatkan pendekatan hangat dan penuh kasih dari orang tua dengan harapan yang rendah atau bahkan tidak ada. 

Aturan terbatas diterapkan, tetapi komunikasi tetap terbuka, dan anak diberikan kebebasan untuk mengatasi masalah mereka sendiri. 

Keterbatasan dalam penerapan disiplin dapat mengakibatkan kebiasaan makan yang tidak sehat dan risiko obesitas. 

Anak-anak memiliki kebebasan yang besar dalam menentukan rutinitas harian, namun, ini dapat menyebabkan kebiasaan negatif karena kurangnya panduan moderasi. 

Ananditha Nursyifa
Editor