“Kita kan ada investasi, tabung emas, pembelian emas secara angsuran atau cicilan emas, pembelian motor angsuran untuk usaha, bahkan mendaftar kuota haji. Dengan menabung mereka sudah mendaftar dan mendapatkan kuota kapan akan berangkat haji,” promonya.
Didi pun menyampaikan bahwa imej Pegadaian sudah banyak berubah. Bahkan dulu hanya bisa dilakukan secara manual kini bisa ke digital, melalui aplikasi Pegadaian Digital Service semua soal pegadaian ada ditangan.
“Menabung, beli emas, gadai emas, transaksi bayar listrik dan lainnya bisa diaplikasi tersebut. Kalau dari total transaksi 70-80 persen. Atau dari 20 ribu nasabah, 15 ribu nya semua sudah menggunakan digital. Ya jadi lebih cepat, lebih baik, lebih aman, dan lebih mudah transaksi,” tutupnya. (Evy Dama)
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan