Orang dengan kondisi ini cenderung menyerap emosi dari sekelilingnya seperti spons. Bukan hanya dari orang-orang terdekat, tetapi juga dari berita, film, atau bahkan cerita yang mereka baca. Hal ini bisa membuat mereka merasa lelah secara emosional karena terus-menerus terbebani oleh perasaan orang lain.
Ciri-Ciri Seseorang yang Mengalami Hyperempathy Syndrome
Bagaimana cara mengetahui apakah kamu mengalami Hyperempathy Syndrome? Berikut beberapa tanda yang bisa dikenali:
- Mudah Terbawa Perasaan
- Ketika melihat seseorang sedih, kamu langsung ikut merasa sedih seperti mengalami hal yang sama.
- Sering Overthinking Setelah Mendengar Cerita Sedih
- Bahkan setelah teman curhat, kamu masih kepikiran tentang masalah mereka berjam-jam atau berhari-hari.
- Merasa Bertanggung Jawab Atas Emosi Orang Lain
- Kamu merasa harus selalu membantu atau menyelesaikan masalah orang lain agar mereka tidak sedih.
- Sulit Menetapkan Batasan Emosional
- Kamu kesulitan memisahkan emosi orang lain dengan emosi diri sendiri.
- Mudah Kelelahan Secara Emosional
- Karena sering menyerap emosi orang lain, kamu jadi cepat merasa lelah, stres, atau bahkan cemas berlebihan.
Faktor Penyebab Hyperempathy Syndrome
Halaman
Tag Terkait:
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan