image_pdfimage_print

Bahkan kata Farhan, pihaknya sempat memantau bersama Kapolda dan Pangdam untuk meninjau langsung Ibu Kota Jawa Barat tersebut.

“Di stasiun tidak arahan khusus hanya penumpang datang setiap hari 20-30 ribu, sementara tempatnya relatif kecil, jadi memang ada sedikit kepadatan. Yang paling penting, tim kesehatan standby, karena kita tahu setelah perjalanan jauh biasanya ada penumpang yang mengalami gangguan kesehatan. Demikian juga di beberapa terminal besar seperti di Leuwi Panjang, serta di tempat-tempat hiburan seperti di Paskal dan di Jalan Asia Afrika, kondisinya terpantau baik,” ucapnya lagi.

Pos pam sendiri disebut Farhan ada 18 pos PAM.

“Seluruh Koramil dan Kapolsek juga standby. Pokoknya TNI-Polri serta seluruh jajaran Forkopimda sudah standby semua. Alhamdulillah tidak ada aneh-aneh, karena “jurig-jurig” Asia Afrika sudah terbiasa, jadi tidak terlihat aneh. Sudah joget semuanya,” paparnya.