Sebelumnya, Pj Wali Kota Bandung, A. Koswara menjelaskan, revitalisasi kolong Pasupati merupakan bagian dari upaya memperbanyak ruang publik yang ramah dan inklusif.
“Kami ingin menjadikan tempat ini sebagai ruang terbuka yang bermanfaat bagi semua kalangan. Mulai dari masyarakat, komunitas seni, hingga UMKM. Ini adalah bagian dari visi Bandung yang lebih nyaman dan berdaya,” ujarnya.
Penataan kolong Jembatan Pasupati ini juga mendapat apresiasi dari komunitas seni dan budaya di Bandung.
Sejumlah komunitas berharap program serupa dapat diperluas ke wilayah lain yang masih membutuhkan revitalisasi.
Halaman
Tag Terkait:
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan