Sebagai tambahan bahwa bocah 4 tahun tersebut tumbuh di tengah-tengah kondisi ibu yang mengalami ODGJ dan sang ayah yang mengidap TBC.

Namun menurut aparat setempat sudah dilakukan berbagai cara untuk mendukung tumbuh kembang sang bocah dari memberikan bantuan gizi tambahan secara rutin, baik dari program reguler maupun dana desa.

“Jadi sehingga bantuan dari desa pun tetap kita prioritaskan untuk Raya, ada seperti susu, telor, ayam, buahan, itu dapat Raya. Terus kemarin itu ada program PMT lokal, untuk Raya itu dapat 60 hari, jadi terpantau setiap harinya, berat badannya juga kita pantau. Udah ada kenaikan berat badannya waktu kemarin dapat PMT lokal,” tutur Cisri.

Bukan hanya itu ia juga diketahui tercatat sebagai penerima obat cacing rutin setiap enam bulan sekali yang diberikan setiap bulan Febuari dan Agustus.

Namun kendala mulai muncul ketika akan di rujuk ke Puskesmas untuk konsultasi ahli gizi namun pihak orang tua dari bocah tersebuh tidak memberikan persetujuan.

Rizki Oktaviani
Editor