Setelah diberhentikan pelaku juga sempat berbincang-bincang dengan korban.

Berdasarkan keterangan pada unggahan tersebut menjelaskan bahwa tersangka memang sudah membuntuti motor korban mulai dari Dewa Futsal Parakan Saat.

Hingga di Jalan Randusari tersangka langsung memepet motor korban yang sudah ia buntuti itu.

Setelah berhasil menghentikan korban pelaku menuduh korban adalah seorang anggota gangster.

Namun korban yang menjawab bukan, karena tidak percaya dengan jawaban korban tersangka meminta liat wallpaper yang terdapat di handphone dari salah satu Koran.

Setelah melihatkan wallpaper korban tersangka moncoba mengambil paksa handphone korban namun aksinya gagal.

Dua perempuan itu pun lari ketakutan, sementara korban pria yang mengendarai sepeda motor itu ditahan oleh pelaku.

Pelaku pun disebut melukai pria itu dengan senjata tajam (sajam) yang sudah dibawa oleh tersangka.

“Laporan min kenapa jadi byk yg kyk gini, dr dewa futsal parakan saat mulai ngebuntutin, nah pas pudunan randu sari dia mepet min trus nanya ‘kamu gengster?’ korban jawab bukan. Pelaku ga percaya minta liat wallpaper hape sm galeri hape. Pas mau di liatin kaya mau di jambret namun gagal tapi si cowo dilukai sajam, kejadian tadi malam ada di video waktunya, tkp nya di Jl randusari raya Antapani min,” tulis akun tersebut.

Rizki Oktaviani
Editor