• Coki (John Paul Patton) – dulu dikenal sebagai bassist Kelompok Penerbang Roket, kini beralih ke drum,

  • Aswandaru Cahyo – pegang bass sekaligus vokal,

  • Absar Lebeh – gitaris dari The Sigit.

Setelah sukses lewat album perdana Malaka (2023), mereka baru aja merilis EP Patterns (2025) yang menunjukkan eksplorasi musikal lebih dalam dan berani. Nama Ali juga udah mulai dikenal di luar negeri. Setelah manggung di Fuji Rock Festival 2024, mereka lanjut tur ke Jepang dan Eropa sepanjang 2025.

🎵 Rekomendasi lagu: Dance Habibi, Downtown Strut, Malaka

2. Clever Moose – Emosi Liar dalam Format Psychedelic Rock

Kalau kamu pengen sesuatu yang lebih personal, liar, dan penuh warna, kenalan dulu sama Clever Moose. Proyek musik solo dari Faiz Marie ini adalah bentuk alter ego yang jadi tempat pelampiasan emosinya lewat musik.

Clever Moose ngusung psychedelic rock sebagai fondasi, tapi juga berani masuk ke unsur Timur Tengah dan genre lain yang gak terduga. Yang bikin makin salut, semua proses kreatif dikerjain sendiri: mulai dari penulisan lagu, rekaman, sampai mixing-mastering.

Di tahun 2024, Clever Moose rilis album penuh pertamanya Mediterranean Fuzz, dan sempat tur ke Malaysia dan Thailand buat ngerayain rilis album tersebut.

Clever Moose itu cocok buat kamu yang suka musik eksperimental tapi tetap catchy. Groovenya liar, tapi tetap menyentuh.

🎵 Rekomendasi lagu: Batavian Troops, Sab’ah, The Hammer

Ananditha Nursyifa
Editor