Arief menjelaskan bahwa setelah kecelakaan tersebut, pengemudi mobil pikap langsung melarikan diri dari tempat kejadian perkara. Sayangnya, korban Ardika dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara korban Gelar Esa mengalami luka ringan.
“Kendaraan pikap melarikan diri, sepertinya sudah berbelanja, karena dilihat dari rekaman CCTV di belakangnya terdapat banyak barang belanjaan,” tambahnya.
Arif menambahkan bahwa untuk korban yang meninggal dunia, petugas kepolisian langsung membawanya ke Rumah Sakit Hasan Sadikin untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sementara itu, korban yang mengalami luka ringan dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih.
“Kejadian ini masih dalam penanganan oleh pihak kepolisian unit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung,” tambahnya.
Arif juga menambahkan bahwa berdasarkan rekaman CCTV, mobil pikap yang menabrak korban sempat berhenti sebelum akhirnya melarikan diri. Keterangan serupa juga diberikan oleh beberapa saksi. Polisi memastikan akan terus mencari pelaku tabrak lari ini.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan