Iwan menilai revitalisasi Pasar Baru sudah dilakukan namun ia ingin promosi oleh pihak pengelola dilakukan lebih maksimal lagi.
“Dari 8 lift yang berfungsi 3 sekarang berfungsi semua. Dan 49 esklator yang berfungsi setengahnya sekarang semua tetapi ada 4 yang rusak lagi,” ucap Iwan.
Sementara itu Dirut Marketing dan Bisnis PT DAM SMJ Untung BW mengatakan pihaknya bertindak tegas soal percaloan bahkan sudah memberantas dengan progam namun memang belum berkurang. Sudah ada penanganan hukum sehingga para pedagang bisa tetap tertarik berjualan disana.
“Tim kami bergerak terus, fasilitas sudah diperbaiki dan akan ada satu shelter direct langsung dari bandara Kertajati ke gedung kita. Ini sudah disiapkan tahap final tinggal tanda tangan,” jelasnya.
Namun Untung meminta agar setelah diberikan fasilitas itu para pedagang agar tetap berjualan secara offline.
“Karena kita ini ketimuran ya masih bertegur sapa, nego, touch n feel jadi belanja langsung tidak seperti negara maju pembeli dan penjual online tanpa ketemu, makanya berikan produk yang baik, dan pelayanan baik
Ditambahkan Manager Properti PT DAM SMJ Sumardi bahwa pihaknya sudah melakukan perbaikian di sejumlah titik.
Tinggalkan Balasan