1. Mewujudkan standar pelaporan nasional yang seragam

Laporan keuangan, laporan program, audit syariah, dan pelaporan dampak harus mengikuti standar yang jelas, terstruktur, dan mudah dipahami publik. Standarisasi ini akan memudahkan muzakki membandingkan kinerja antar OPZ secara objektif.

2. Mempercepat digitalisasi transparansi

OPZ perlu mengembangkan dashboard real-time, portal pelacakan dana, dan sistem informasi zakat terpadu. Publik saat ini menginginkan akses cepat dan mudah, bukan hanya laporan tahunan dalam bentuk PDF. Transparansi digital bukan lagi nilai tambah, tetapi kebutuhan dasar.

3. Meningkatkan kompetensi dan profesionalitas amil

Jumlah staf tidak menentukan kualitas layanan zakat. Amil perlu dibekali pelatihan berkelanjutan terkait akuntansi zakat, tata kelola syariah, teknologi informasi, dan komunikasi publik. OPZ bertanggung jawab memastikan kompetensi dan kapabilitas setiap amil agar pengelolaan zakat berjalan profesional dan amanah.