Berikut beberapa gejala yang perlu kamu waspadai:
- Benda dekat terlihat buram: Kesulitan melihat objek yang berada dekat dengan mata.
- Menyipitkan mata saat melihat dekat: Usaha untuk melihat lebih jelas objek di dekat dengan menyipitkan mata.
- Mata lelah, perih, dan nyeri: Mata terasa tidak nyaman setelah aktivitas yang memerlukan fokus jarak dekat.
- Sakit kepala setelah beraktivitas jarak dekat: Sering merasakan sakit kepala setelah membaca atau bekerja di depan komputer.
Jika kamu mengalami gejala-gejala tersebut, segera periksakan mata ke dokter. Dokter mata akan melakukan pemeriksaan untuk mendiagnosis dan menentukan cara pengobatan yang tepat. Pengobatan biasanya melibatkan:
- Kacamata: Penggunaan lensa yang membantu memfokuskan cahaya tepat pada retina.
- Lensa kontak: Alternatif bagi mereka yang tidak ingin menggunakan kacamata.
- Operasi refraktif laser: Prosedur untuk mengubah bentuk kornea sehingga cahaya terfokus tepat pada retina.
Mencegah lebih baik daripada mengobati. Berikut beberapa tips untuk mencegahnya menghampirimu:
- Makan makanan bergizi yang kaya vitamin A, C, dan E, serta lutein dan zeaxanthin.
- Gunakan pencahayaan yang cukup saat membaca atau bekerja.
- Atur waktu istirahat mata saat menggunakan perangkat elektronik
- Hindari merokok.
- Lindungi mata dari sinar matahari dengan menggunakan kacamata hitam yang memiliki UV protection.

Halaman
Tag Terkait:
Tinggalkan Balasan