Ada banyak anggapan yang beredar tentang hubungan antara puasa dan asam lambung. Ini beberapa mitos yang sering kita dengar:
- Mitos: Perut kosong saat puasa bisa meningkatkan produksi asam di lambung dan menyebabkan sakit maag.
- Fakta: Saat puasa, tubuh justru menyesuaikan produksi asam di lambung agar tetap seimbang. Selama tidak mengonsumsi makanan yang memicu iritasi lambung saat sahur dan berbuka, puasa bisa membantu menenangkan sistem pencernaan.
- Mitos: Puasa bikin perut lebih sensitif dan rentan terkena GERD.
- Fakta: Jika dijalani dengan pola makan yang tepat, puasa malah bisa mengurangi risiko refluks asam karena mengatur pola makan dan memberi waktu istirahat pada lambung.
Jadi, masalahnya bukan di puasanya, tapi di cara kita menjalankannya. Nah, sekarang kita bahas apa yang sebenarnya menyebabkan asam lambung naik saat puasa.
Kenapa Asam Lambung Bisa Naik Saat Puasa?
Buat yang pernah mengalami asam lambung naik saat puasa, mungkin ada beberapa penyebabnya:
1. Mekanisme Tubuh Saat Puasa dan Hubungannya dengan Asam Lambung
Saat berpuasa, tubuh memasuki fase metabolisme yang berbeda. Setelah beberapa jam tanpa makanan, produksi asam lambung memang tetap berjalan, tetapi tanpa adanya makanan, risiko iritasi bisa meningkat, terutama jika lambung sudah memiliki riwayat maag atau GERD.
Namun, tubuh sebenarnya memiliki mekanisme alami untuk menyesuaikan diri. Jika pola makan saat sahur dan berbuka diperbaiki, produksi asam lambung bisa tetap seimbang dan tidak menyebabkan masalah.
2. Peran Stres dan Pola Tidur dalam Memperburuk Gejala
Percaya atau tidak, stres bisa menjadi salah satu pemicu utama. Saat puasa, perubahan pola tidur dan kebiasaan makan yang tidak teratur bisa membuat tubuh stres, yang akhirnya memicu produksi asam lambung berlebih.
Kurangnya waktu tidur juga bisa memperburuk gejala GERD karena posisi tidur yang tidak tepat bisa menyebabkan asam lambung lebih mudah naik ke kerongkongan. Makanya, tidur cukup dan menghindari stres saat puasa sangat penting untuk menjaga kesehatan lambung.
Bagaimana Puasa dengan Pola yang Benar Bisa Membantu Pencernaan?
Jika dilakukan dengan benar, puasa bisa memberikan banyak manfaat untuk sistem pencernaan. Berikut beberapa alasan kenapa puasa bisa menyehatkan lambung:
- Memberi Waktu Istirahat untuk Lambung: Dengan mengurangi frekuensi makan, lambung punya waktu lebih lama untuk memperbaiki diri dan mengurangi produksi asam berlebih.
- Membantu Menurunkan Berat Badan: Berat badan berlebih sering dikaitkan dengan refluks asam lambung. Dengan puasa, kadar lemak tubuh bisa berkurang dan tekanan pada lambung jadi lebih ringan.
- Menyeimbangkan Mikroflora Usus: Puasa yang dilakukan dengan pola makan sehat bisa meningkatkan kesehatan bakteri baik di usus, yang membantu pencernaan lebih stabil.
Tinggalkan Balasan