Dalam unggahan itu, Dedi menegaskan momen perayaan Persib yang menjuarai liga I tidak boleh dilakukan dengan tindakan yang melanggar hukum.

Ia mengatakan para pelaku perusakan fasilitas GBLA yang terekam kamera itu akan didatangi aparat penegak hukum untuk diperiksa.

Dedi menjelaskan bagi bobotoh yang sudah di atas umur akan dibawa ke ranah pidana jika terbukti bersalah. Sementara bobotoh yang di bawah umur dan terbukti bersalah akan dibawa ke barak militer.

“Tunggu aparat akan segera datang menjemput untuk dilakukan klarifikasi dan pemeriksaan, apabila terbukti itu pidana agar diproses,” ujar Dedi.

“Apabila di bawah umur maka barak militer adalah tempat untuk Anda semua dilakukan pembinaan sampai Anda menyadari bahwa tindakan Anda memang salah,” sambungnya.

Rizki Oktaviani
Editor