Pengalaman membangun infrastruktur besar lainnya, seperti jalan tol, pelabuhan, bandara, dan bendungan, telah memberikan bekal untuk Indonesia guna menghasilkan karya lebih baik di masa mendatang.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan optimistis bahwa keberadaan Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan mendorong pertumbuhan ekonomi, khususnya di wilayah yang dilintasinya.

Presiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana tengah bersiap menaiki KCJB usai peresmiannya di Stasiun Halim, Jakarta – Antara Foto

Hal ini dapat terwujud dari penciptaan lapangan kerja baru, efek multiplier terhadap moda transportasi lain, dan pertumbuhan ekonomi di wilayah yang dilintasi oleh jalur kereta cepat tersebut.

Selain itu, Luhut menambahkan bahwa transfer teknologi modern dalam kereta cepat juga akan memberikan manfaat bagi peningkatan kapasitas sumber daya manusia di Indonesia.

Menko Marves juga berharap bahwa Kereta Cepat Jakarta-Bandung dapat mengurangi kemacetan dan polusi udara di kota besar, khususnya Jakarta dan Bandung.

Oleh karenanya, masyarakat dihimbau untuk memanfaatkan transportasi massal ini dan mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.

Ananditha Nursyifa
Editor