Penetapan ini juga jauh hari dilakukan oleh Partai NasDem Kota Bandung, untuk menjaga kebiasaan Partai yang memulai lebih awal bursa calon pemimpin yang akan mengikuti kontestasi politik, sebagai bentuk Pendidikan Politik agar masyarakat lebih cepat mengenal calon pemimpinnya.

“Kedua bakal calon Walikota Bandung dari Partai NasDem ini akan menjalani rangkaian tahapan internal termasuk menjalin komunikasi dengan Partai Politik lain di Kota Bandung. Diharapkan dalam Pilkada 2024 ini, warga Kota Bandung dapat merasakan kontestasi politik yang berkualitas, dan melahirkan pemimpin lima tahun kedepan yang membawa perubahan,” tandasnya.