Warga menilai bahwa penembakan yang menewaskan remaja tersebut dianggap berlebihan hanya karena melanggar lalu lintas.

Nahel M yang merupakan remaja keturunan Maroko dan Aljazair yang tinggal bersama ibunya di kota Nanterre Prancis, dikatakan merupakan anak yang baik.

Kerusuhan perancis pasca penembakan Nahel M
(cnbcindonesia.com)

Massa yang menuntut keadilan tersebut menyerang dan merusak rumah Wali Kota L’Hay-les-Roses, Vincent Jeanbrun.