Mentega lebih sering digunakan untuk membuat makanan jadi lebih creamy, gurih, dan beraroma, sedangkan minyak goreng lebih banyak dipakai buat menggoreng atau menumis karena lebih tahan panas.
Tapi kalau kita bicara soal lemak, mana yang lebih banyak? Let’s check it out!
Perbandingan Kandungan Lemak Mentega vs Minyak Goreng
- Kandungan Lemak Mentega: Mentega biasanya mengandung sekitar 81 gram lemak per 100 gram, di mana sekitar 51 gram adalah lemak jenuh. Lemak jenuh inilah yang sering dianggap kurang baik untuk kesehatan, terutama jika dikonsumsi berlebihan. Tapi jangan salah, mentega juga mengandung asam lemak butirat yang katanya bisa bantu kesehatan pencernaan kita!
- Kandungan Lemak Minyak Goreng: Minyak goreng biasa, misalnya minyak kelapa sawit, mengandung sekitar 100 gram lemak per 100 gram. Tapi, komposisi lemaknya berbeda karena minyak goreng lebih banyak mengandung lemak tak jenuh yang dianggap lebih ramah buat jantung. Misalnya, minyak zaitun terkenal dengan kandungan lemak tak jenuh tunggal yang bagus buat kesehatan jantung.
Dari sini, jelas kan kalau minyak goreng punya kandungan lemak yang lebih tinggi dibandingkan mentega. Tapi, jenis lemaknya juga penting buat kita perhatikan, lho!
Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan?
Kalau ngomongin soal kesehatan, banyak ahli gizi yang lebih merekomendasikan minyak goreng nabati, terutama yang kaya lemak tak jenuh seperti minyak zaitun atau minyak biji bunga matahari.
Lemak tak jenuh ini bisa bantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah dan menjaga kesehatan jantung.
Sedangkan mentega, meskipun rasanya enak banget, mengandung banyak lemak jenuh yang bisa meningkatkan risiko penyakit jantung jika dikonsumsi dalam jumlah besar.
Tinggalkan Balasan