4. People Pleasing
Takut ditolak atau nggak disukai bikin mereka sering bilang “iya” meski sebenarnya capek atau nggak sanggup.
5. Berpura-pura Kuat
Di depan orang: senyum, rapi, kelihatan produktif. Tapi pas sendiri, sering merasa hampa, lelah, dan nggak bahagia.
Dampak High-Functioning Anxiety di Kehidupan
Meskipun kelihatannya “berfungsi”, HFA bisa berdampak buruk jangka panjang. Misalnya:
-
Masalah kesehatan mental: insomnia, depresi ringan, bahkan burnout.
-
Hubungan sosial jadi renggang: karena mereka cenderung menyimpan segalanya sendiri.
-
Produktivitas semu: terlihat sibuk, tapi sering multitasking yang tidak efisien.
-
Kelelahan emosional: selalu merasa harus perform maksimal dan takut dianggap gagal.
Ini bukan cuma soal “manajemen waktu” ya. HFA itu nyata dan menyita energi hidup.
Cara Mengelola High-Functioning Anxiety
Berikut beberapa cara yang terbukti efektif dan disarankan para profesional kesehatan mental:
Tinggalkan Balasan