Prolite – Mengenal Fiedler’s Contingency Theory: Gaya Kepemimpinan yang Fleksibel dan Adaptif

Pemimpin yang hebat bukan cuma soal punya visi besar, tapi juga kemampuan untuk beradaptasi dengan situasi.

Nah, salah satu teori yang sering dibahas di dunia kepemimpinan adalah Fiedler’s Contingency Theory.

Teori ini nggak cuma ngomongin gaya kepemimpinan, tapi juga gimana situasi bisa memengaruhi efektivitas seorang pemimpin.

Yuk, kita bahas lebih dalam biar kamu makin paham dan siapa tahu, bisa jadi pemimpin yang lebih kece di masa depan!

Apa itu Fiedler’s Contingency Theory?

Singkatnya, teori ini menjelaskan kalau nggak ada gaya kepemimpinan yang paling benar atau paling salah. Semuanya tergantung situasi.

Menurut Fred Fiedler, efektivitas seorang pemimpin dipengaruhi oleh kombinasi antara:

  1. Gaya kepemimpinan yang dimiliki pemimpin.
  2. Situasi kerja yang sedang dihadapi.

Jadi, Fiedler’s Contingency Theory ini mengajarkan kalau pemimpin yang sukses adalah mereka yang bisa menyesuaikan gaya kepemimpinannya dengan kondisi yang ada. Fleksibilitas adalah kuncinya!

Faktor Situasional yang Mempengaruhi Kepemimpinan

Supaya Fiedler’s Contingency Theory ini lebih mudah diterapkan, Fiedler mengidentifikasi tiga faktor situasional utama yang perlu dipertimbangkan oleh pemimpin. Yuk, kita bahas satu per satu:

1. Hubungan Pemimpin-Tim

Ini tentang bagaimana hubungan antara pemimpin dengan anggota timnya. Kalau hubungan ini baik, tim biasanya lebih termotivasi dan percaya dengan keputusan pemimpinnya. Tapi kalau hubungan kurang harmonis, wah, bisa jadi tantangan besar, nih.

Ananditha Nursyifa
Editor