Untuk acara yang dibuka langsung oleh Kapala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Banjar, H.Kaswad, mewakili Wali Kota Banjar, Hj.Ade Uu Sukaesih yang saat itu berhalangan hadir.
Demikian dikatakan Kepala Bidang Kebudayan Disdikbud Kota Banjar, H.Tatang Heryanto atau akrab dipanggil H.Tato.
Menurutnya, saat itu terdata sedikitnya 95 peserta hadir dari perwakilan Kabupaten / Kota di Jawa Barat dan Cilacap, Jawa Tengah. Meliputi, peserta kategori usia dini (TK/PAUD), Sekolah Dasar Kelas 1 – 3, Sekolah Dasar Kelas 4 – 6, Remaja Tunggal dan kategori Remaja Rampak.
“Pasanggiri jaipong ini, merupakan salah satu solusi melestarikan seni tradisional. Kami apresiasi kolaborasi semua komponen untuk mencintai seni budaya bangsa Indonesia, yaitu jaipong ,” ucap H.Tato.
Menurutnya, pagelaran Pasanggiri Jaipong khas Sunda diperbatasan Jabar ini, ternyata diminati petandang asal Cilacap Jateng.
Ini sebagai petunjuk seni tradisional sunda Jabar ini, digemari warga seniman asal Jateng juga selama ini.
“Kami apresiasi terhadap semuanya itu. Semoga saja tari jaipong semakin maju dan terkenal mendunia,” ucap H.Tato.
Tinggalkan Balasan