Dengan Kurikulum ini siswa menjadi lebih aktif karena pusat pengajaran terdapat pada siswa, siswa akan selalu berpikir bagaimana cara maupun proses yang tepat pada penyelesaian masalah.
Siswa juga di didik menjadi kreatif dan inovatif pada kurikulum ini agar memiliki banyak cara dalam menyelesaikan suatu masalah yang ia hadapi.
Kemendikbudristek mengembangkan kurikulum ini terhadap para pendidik dengan menyediakan pelatihan-pelatihan untuk memahami dan mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Belajar ini.
Pada Kurikulum Merdeka Belajar ini guru diharapkan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran agar pembelajaran lebih menarik sehingga siswa menjadi lebih semangat dalam proses pembelajaran.
Dengan adanya Kurikulum Merdeka Belajar, diharapkan dunia pendidikan di Indonesia dapat menghasilkan siswa yang lebih aktif, kreatif, dan inovatif serta memperkuat posisi Indonesia dalam kancah global. (rls)
Tinggalkan Balasan