BANDUNG, Prolite – Setiap perayaan Imlek atau tahun baru Cina kue satu ini selalu hadir. Yap, kue keranjang atau dodol cina yang lengket filosofinya sebagai pertanda kedekatan keluarga, juga ada anggapan makan kue keranjang dan dodol cina dapat memperpanjang usia.

“Kue dipakai sembahyang dan dimakan, setengah tahun baru dan setengah lagi tahun berikutnya,” jelas pemilik pabrik dodol, Vincent Julianto (31) di Pajagalan.

Selama pandemi covid-19, kata Vincent pesanan hanya sekitar 500 kg an. Sedang kini per hari ia bisa memproduksi pesanan sebanyak 1 ton.

“Saya hanya menerima pesanan tidak jual ke pasar atau supermarket. Satu bulan sebelumnya atau Desember sampai 2 minggu sebelum Imlek meningkat, menjelang Imlek kita kurangi produksi,” jelasnya.

Dodol yang ia racik berbahan gula dan ketan pilihan itu dijual dengan harga Rp 18.000 hingga Rp 50.000. Untuk ukuran mulai dari 330 gram, 500 gram, sampai ukuran spesial atau 1 kg.