Prolite – Dikutip dari The Wall Street Journal, Kepala AI Microsoft Kevin Scott percaya bahwa kecerdasan buatan (AI) akan berdampak besar pada pekerja pengetahuan, meningkatkan kemampuan mereka dan membebaskan mereka untuk fokus pada pekerjaan yang lebih kreatif dan strategis.
“Dampak terbesar AI akan terjadi pada pekerja pengetahuan,” ujar Kevin Scott dalam wawancara baru-baru ini dengan The Wall Street Journal.
“AI akan membantu kita untuk lebih produktif dan kreatif, dan itu akan membebaskan kita untuk fokus pada hal-hal yang paling penting bagi kita,” sambungnya.
Scott mengutip sejumlah contoh bagaimana AI sudah digunakan untuk meningkatkan kemampuan pekerja pengetahuan.
Misalnya, alat AI-powered digunakan untuk membantu pengacara dengan penelitian dan tinjauan dokumen, untuk membantu dokter mendiagnosis penyakit dan mengembangkan rencana perawatan, dan untuk membantu ilmuwan menganalisis data dan membuat penemuan baru.
Scott juga percaya bahwa AI akan mendemokratisasi akses ke informasi dan alat, memungkinkan lebih banyak orang untuk berpartisipasi dalam ekonomi pengetahuan.
Misalnya, alat terjemahan bahasa AI-powered membuat dimungkinkan bagi orang-orang dari berbagai negara untuk berkolaborasi dalam proyek, dan alat pendidikan AI-powered membuat dimungkinkan bagi orang untuk belajar keterampilan baru dengan kecepatan mereka sendiri.
“AI akan meratakan lapangan permainan dan memberi setiap orang kesempatan untuk sukses,” ujar Kevin Scott.
Tinggalkan Balasan