Menurut dia ada 58 ruas jalan nanti dicarikan super prioritas pertama kabel yang akan diturunkan.

“Nilai investasi 247 km sekitar Rp 313 miliar dan ini skemanya adalah bisnis to bisnis, tidak menggunakan anggaran pemerintah daerah,” ujarnya.

“Kita akan suport misalkan masalah perijinan, masalah sosialnya juga akan kita bantu, komunikasi sosialnya,” tandasnya.

Penurun dan perapihan selama ini kata dia percepatan seperti di daerah jalan Dago dan Riau dilakukan oleh pemerintah namun tidak mungkin selesai.