“Tatanan sehat ini meliputi kehidupan masyarakat Bandung Barat sehat yang mandiri, permukiman dan fasilitas umum, pendidikan, pasar,perkantoran dan perindustrian,pariwisata, transportasi dan ketertiban lalu lintas,perlindungan sosial serta tatanan pencegahan dan penanganan bencana,” katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, terkait program KBBS telah banyak menorehkan prestasi. Di balik kebijakan pemerintah Kabupaten Bandung Barat ada buah dari kerja bersama seluruh pemangku kepentingan.
“Inovasi-inovasi ini perlu diperluas ke seluruh 16 kecamatan dan 165 desa agar menjadi gerakan bersama yang semakin kuat,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, pihaknya mengajak seluruh sektor pemerintah desa dan kecamatan, DPRD, fasilitas kesehatan, institusi pendidikan, dunia usaha, komunitas, media, dan seluruh warga Bandung Barat untuk terus memperkuat gerakan KBBS.
“Dengan komitmen dan gerak bersama, InsyaAllah kita tidak hanya siap meraih Swastisaba Wistara Paripurna, tetapi juga mampu menjadi daerah yang sehat, produktif, berdaya saing, dan berkelanjutan,” tegasnya.





Tinggalkan Balasan