Hal ini merupakan respons dari serangan mematikan terhadap warga sipil Yahudi, yang disebut sebagai serangan terburuk sejak Holocaust.

Menurut laporan dari Reuters, Israel telah berjanji untuk membasmi gerakan Hamas yang memimpin Gaza sebagai pembalasan.

Serangan mematikan ini melihat ratusan pria bersenjata menyeberang pagar perbatasan dan mel rampage melalui kota-kota Israel.

Media penyiaran publik Kan mengatakan jumlah kematian di Israel telah meningkat menjadi lebih dari 1.300 sejak Sabtu. Kebanyakan adalah warga sipil yang ditembak di rumah mereka, di jalanan, atau di pesta dansa.

Skor sandera Israel dan asing dibawa kembali ke Gaza, Israel mengatakan telah mengidentifikasi 97 di antaranya.

Di Gaza, otoritas setempat menyatakan bahwa lebih dari 1.200 orang telah tewas dan lebih dari 5.000 lainnya terluka akibat serangan bom.

Stasiun tenaga listrik utama telah dimatikan, dan rumah sakit kehabisan bahan bakar untuk generator darurat.

Ananditha Nursyifa
Editor