Disinggung soal pemilihan umum 14 Febuari mendatang, Asikin memastikan bahwa tempat ibadahnya tidak berpolitik.

“Yang saya tahu tempat ibadah tidak ikut politik, cuman kita diwajibkan memilih sebagai warga negara Indonesia.
Semua mengharapkan hal baik, pemimpin baik, tp kalau gak baik mau gimana lagi,” ucapnya seraya mengatakan kunjungan ibadah pasca covid-19 ke vihara tidak terlalu ramai tapi ada terus.