Dari 113 titik penjualan per hari kemarin jam 5 sore kata Wili, dari 46 penjual 2700 ekor hewan kurban sudah terperiksa dan penuhi syariat kurban.

Pihaknya masih tetap akan melakukan penyisiran hewan kurban ini sampai malam takbiran.

Kata dia tahun lalu ada 17 ribu yang diperiksa, dan tahun ini penyedian kalung sehat ada untuk 25 ribu ekor.

“Antisipasi lonjakan, pemerikasaan terus kita optimalkan meski dari kuantitas menurun nun kan poluasi bertambah. Tahun ini pemeriksaan juga bertambah dari dokter Unpad, PHI Jabar 1, U Tel yang membuat aplikasi dan menginputnya sehingga lebih cepat,” pungkasnya.

Untuk mengecek hewan kurban sehat, layak atau tidak kata dia masyarakat tinggal scan barcode dibelakang kalung sehat atau unduh aplikasi e Selamat (Sehat, Layak, Makin Tenang) di playstore.