“Pada 17 Februari, Pemkot Bandung akan meresmikan operasionalisasi mesin pemusnahan sampah di Kecamatan Bandung Kulon. Acara ini juga akan dirangkaikan dengan pengiriman perdana RDF (Refuse-Derived Fuel) hasil pengolahan sampah di TPST ke PT Indocement. Selain itu, akan dilakukan penyerahan bantuan CSR dari BJB berupa sarana dan prasarana pengelolaan sampah kepada RW dan komunitas,” jelasnya.
Dudi menegaskan, peringatan HPSN bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pengelolaan sampah.
HPSN pertama kali diperingati pada 21 Februari sebagai bentuk refleksi atas tragedi longsor sampah di TPA Leuwigajah pada tahun 2005 yang menewaskan sekitar 150 jiwa.
Halaman
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan