Jumlah korban tewas akibat gempa bumi ini masih terus bertambah. Kementerian Dalam Negeri Maroko mengatakan bahwa hingga Minggu (10/9/2023) pagi, jumlah korban tewas telah mencapai 2.012 orang. Sementara itu, jumlah korban luka-luka mencapai 2.059 orang.
Gempa bumi ini merupakan yang paling mematikan di Maroko dalam lebih dari enam dekade.
Gempa bumi terakhir yang menewaskan ribuan orang terjadi pada tahun 1960, ketika gempa berkekuatan 6,7 magnitudo mengguncang Agadir dan menewaskan lebih dari 12.000 orang.
Gempa ini merupakan pengingat bahwa negara ini merupakan salah satu negara yang paling rawan gempa bumi di dunia.
Halaman
Tag Terkait:
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan