ProliteForgiveness: Pentingnya Memaafkan Diri Sendiri dan Orang Lain dalam Proses Healing Trauma

Siapa sih yang nggak pernah mengalami luka batin atau trauma? Entah dari masa lalu yang kelam, konflik dengan orang lain, atau kesalahan yang kita buat sendiri, semua itu bisa meninggalkan jejak mendalam dalam diri.

Nah, salah satu kunci penting untuk bisa melepaskan beban dan menjalani hidup yang lebih ringan adalah forgiveness alias memaafkan.

Yup! Mungkin kelihatannya sederhana, tapi ternyata forgiveness punya peran besar buat kamu yang sedang berjuang dengan luka batin. Yuk, kita bahas kenapa forgiveness itu penting dan gimana cara mulai mempraktikkannya!

Apa Itu Forgiveness?

Ilustrasi memaafkan – Freepik

Sebelum masuk lebih jauh, kita perlu tahu dulu nih apa yang dimaksud dengan forgiveness. Secara sederhana, forgiveness adalah proses melepaskan perasaan marah, dendam, atau sakit hati terhadap diri sendiri atau orang lain.

Ini bukan tentang melupakan apa yang terjadi atau membenarkan kesalahan yang sudah dibuat, tapi lebih kepada memberikan kesempatan bagi diri sendiri untuk sembuh dan melepaskan rasa sakit.

Forgiveness seringkali dianggap sepele, tapi kenyataannya, proses ini bisa jadi sangat sulit, apalagi jika kita sedang memikul trauma yang berat.

Namun, penelitian menunjukkan bahwa orang yang mampu memaafkan cenderung memiliki kondisi mental yang lebih baik, tingkat stres yang lebih rendah, dan kualitas hidup yang lebih positif. Jadi, memaafkan itu penting banget buat kesehatan mental kita!

Kenapa Memaafkan Diri Sendiri Itu Penting?

Ilustrasi proses healing trauma – Freepik
Ananditha Nursyifa
Editor