Prolite – Uji Strategi dan Refleksmu di Flightless Fables, Game Roguelike Penuh Imajinasi!

Siapa bilang burung harus bisa terbang untuk jadi pahlawan? Di Flightless Fables, para burung justru turun ke dungeon, angkat senjata, dan bertarung sekuat tenaga demi menyelamatkan dunia.

Jangan tertipu sama visualnya yang penuh warna dan karakter-karakter menggemaskan—game ini bukan buat yang cuma pengen santai. Ini adalah roguelike platformer yang bakal menguji refleks, otak, dan… kesabaran kamu.

Dari serangan mendadak monster bayangan, bos kejam yang siap menghantam, hingga layout dungeon yang selalu berubah-ubah, Flightless Fables menawarkan petualangan yang nggak pernah sama. Yuk, kita ulik bareng kenapa game ini layak banget masuk daftar wishlist kamu!

Misi Suci dari Suku Burung Torikee

Cerita di Flightless Fables dimulai saat sebuah artefak suci dicuri dari suku burung Torikee oleh burung jahat bernama Kol. Tujuannya? Bukan cuma koleksi, tapi buat menghancurkan keseimbangan dunia. Gawat, kan?

Tapi tenang, suku Torikee nggak tinggal diam. Tiga pahlawan kece diturunkan untuk mengambil kembali artefak itu:

  • Pebble: Si petarung tangguh yang bisa berguling menghindari serangan. Cocok buat kamu yang suka gaya main agresif.

  • Mica: Penyihir cerdas yang mainnya pakai otak dan sihir. Penuh strategi, pas banget buat kamu yang suka mikir dulu baru nyerang.

  • Topaz: Si pencuri lincah, jago nyelinap dan nyerang cepat dengan belati. Buat kamu yang suka kecepatan dan kelincahan.

Setiap karakter punya gaya main yang beda. Ini bikin game-nya punya replay value tinggi banget. Bosan jadi petarung? Coba main sebagai penyihir. Mau main lebih sneaky? Ganti ke pencuri. Satu game, tiga pengalaman seru!