Di dunia nyata, Barbie mampir ke Mattel, perusahaan pencipta para Barbie, dan ketemu sama para petinggi perusahaannya. Ternyata, fakta yang dia temuin bikin dia kaget, karena nggak ada satu pun perempuan di jajaran direksi perusahaan itu.

Kan aneh ya, boneka Barbie sendiri itu simbol femininitas dan kecantikan perempuan, tapi kok di perusahaannya sendiri malah nggak ada perempuan di posisi tinggi. Pasti jadi tanda tanya besar banget dalam benak Barbie.

CEO Mattel (Will Ferrell) cari-cari alasan. Dia berusaha ngegambarin kalo jajaran direksi peduli sama perempuan dengan ngungkapin kalo perusahaan dulu sempat ada perempuan-perempuan hebat yang menjabat.

Tapi yang jelas, jumlahnya masih jauh banget kalah sama laki-laki yang menduduki posisi selama ini. Tetep aja kenyataannya itu menunjukkan ketimpangan gender yang besar di perusahaan tersebut.

Saking pengennya dapet pengakuan dari Barbie, CEO itu terus cari-cari alasan sampe ngelantur. Coba aja dia bilang dia anak dari seorang ibu, keponakan dari seorang bibi, dan semua jajaran petinggi yang laki-laki suka sama perempuan. Tapi jelas, itu nggak bisa menggambarkan betapa pedulinya perusahaan terhadap perempuan.

Ananditha Nursyifa
Editor