Soni menjelaskan, acara tersebut diselenggarakan dengan tujuan memberi pelayanan kepada warga Kota Bandung yang ingin menikah namun mengalami kendala. Selain itu, nikah massal tersebut juga untuk menghindari terjadinya hubungan seks di luar nikah.
“Ya kita mengantisipasi banyak warga Kota Bandung yang tidak dapat melakukan proses pernikahan dan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan melakukan hubungan di luar nikah. Untuk memitigasi banyaknya hubungan yang dilakukan di luar nikah,” ungkapnya.
Menurutnya, dalam nikah massal nanti, pasangan pengantin akan diberi sejumlah fasilitas seperti rias, baju pengantin, seserahan, mas kawin, dokumentasi foto hingga uang transport.
“Fasilitas yang diberikan tempat pernikahan direncanakan di aula pendopo. Lalu diberikan mas kawin untuk mempelai prianya. Rencananya ya seperangkat alat salat ditambah dengan ada emas ya. Lalu difasilitasi juga untuk makanan pestanya, pernikahannya, tata riasnya, baju pengantinnya itu berserta dengan kedua orang tuanya,” kata Soni.
Tinggalkan Balasan