Prolite Deterjen, produk yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan kita, digunakan untuk membersihkan pakaian dari kotoran dan noda. 

Namun, di antara banyak pilihan deterjen yang tersedia di pasaran, seringkali kita dihadapkan pada dilema yaitu memilih deterjen cair atau deterjen bubuk? 

Masing-masing jenis deterjen memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Mari kita bahas lebih dalam mengenai deterjen!

Apa Itu Deterjen?

Pakaian dan deterjen – Freepik

Deterjen adalah senyawa kimia yang berfungsi sebagai surfaktan, yaitu zat yang dapat menurunkan tegangan permukaan air sehingga kotoran lebih mudah lepas dari serat kain. 

Deterjen juga memiliki kemampuan untuk mengemulsikan minyak dan lemak, sehingga noda minyak pada pakaian dapat dihilangkan dengan lebih efektif.

Perbedaan Deterjen Cair dan Deterjen Bubuk

Fitur Deterjen Cair Deterjen Bubuk
Kemudahan Penggunaan Lebih mudah digunakan, terutama untuk noda membandel. Membutuhkan pengadukan lebih banyak untuk memastikan larut sempurna.
Kelarutan Lebih cepat larut dalam air. Dapat meninggalkan residu jika tidak larut sempurna.
Efektivitas Baik untuk noda ringan hingga sedang. Lebih efektif untuk noda membandel seperti lumpur atau minyak.
Kemasan Botol plastik yang praktis namun kurang ramah lingkungan. Kemasan umumnya lebih ramah lingkungan (karton atau kantong kertas).
Harga Umumnya lebih mahal. Lebih terjangkau.

Pro dan Kontra Deterjen Cair dan Deterjen Bubuk

Deterjen – Freepik
Ananditha Nursyifa
Editor