1. Tiba-Tiba Menghilang atau Slow Respon
Dulu dia paling cepat bales chat. Sekarang? Chat dibaca, gak dibalas. Atau bahkan gak dibaca sama sekali. Mereka mungkin sedang menarik diri dari interaksi sosial, bukan karena benci kamu, tapi karena udah gak punya energi buat bersosialisasi.
2. Over-Apologizing
“Maaf ya, aku ngerepotin.”
“Maaf ya, aku banyak ngomong.”
“Maaf ya, aku gak asik.”
Kalau kamu denger temanmu sering minta maaf atas hal-hal kecil, itu bisa jadi tanda dia sedang merasa tidak cukup baik untuk orang lain.
3. Perubahan Penampilan
Mereka yang dulunya peduli penampilan, sekarang mungkin tampil seadanya, kusut, atau terlihat lelah terus. Atau sebaliknya, mereka tiba-tiba tampil “terlalu rapi” atau “terlalu beda” – karena lagi nyoba menutupi apa yang sebenarnya mereka rasakan.
4. Postingan Sedih di Media Sosial
Caption ambigu, foto hitam-putih, atau quote sedih bisa jadi cara mereka untuk ‘teriak’ tanpa harus benar-benar ngomong. Jangan buru-buru skip atau anggap itu cuma demi aesthetic. Kadang itu cara mereka bilang: “Aku gak baik-baik aja.”
Kalau Kamu Menyadari Tanda-Tanda Itu, Lakukan Hal Ini
Kamu gak perlu jadi psikolog buat bisa bantu temanmu. Yang mereka butuh cuma kehadiran dan telinga yang gak menghakimi.
Tinggalkan Balasan