Selanjutnya periksa keausan kampas rem terhadap batas servis melalui indikatornya, dan terakhir selalu gunakan HGP (Honda Genuine Parts) bagi pengguna sepeda motor Honda. “Bagi sepeda motor yang sudah menggunakan jenis rem Cakram, perawatan juga bisa dilakukan dengan membersihkan piringan cakram sampai ke bagian lubang anginnya,” ujar Ade.

Kemudian untuk pemeriksaan rem jenis tromol dapat dilakukan mulai dari mengecek keausan rem tromol. Untuk rem depan tipe cub, jarak main bebas handle rem idealnya adalah 10–20 mm. Pada rem belakang tipe matic dengan rem tromol, jaraknya juga 10–20 mm. Sedangkan untuk rem belakang tipe cub dan sport, jarak main bebas pedal rem yang disarankan adalah 20–30 mm.

Apabila jarak main bebas tidak sesuai standar, lakukan penyetelan dengan memutar mur penyetel yang terletak di ujung kabel rem. Terakhir, pastikan juga lampu switch rem berfungsi dengan baik.

Jika pemeriksaan dilakukan pada sepeda motor dengan jenis rem cakram, pemeriksaan terbagi ke dalam 2 bagian yaitu cari kerja rem hidrolik dan pemeriksaan jika adanya udara palsu di sistem rem hidrolik. Untuk pemeriksaan cara kerja rem hidrolik dapat dilakukan dengan langkah awal memposisikan motor pada standar tengah. Selanjutnya periksa kelancaran putaran roda dua saat tuas rem bebas, jika bisa berputar lancar maka dapat dikatakan normal. Kemudian tekan dan lepaskan tuas rem beberapa kali, putar kembali roda harus berputar lancar. “Ulangi langkah-langkah tersebut untuk memastikan rem bekerja dengan normal,” ujar Ade.

Rizki Oktaviani
Editor