Selain itu bulan Mei ini merupakan peralihan musim dari musim penghujan ke musim kemarau di sebagian besar wilayah yang berada di Indonesia.

Karena itulah BMKG menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dan potensi cuaca ekstrem di tengah perubahan musim ini.

“Ciri masa peralihan musim adalah pola hujan yang biasa terjadi pada sore hingga menjelang malam hari dengan didahului oleh adanya udara hangat dan terik pada pagi hingga siang hari. Hal ini terjadi karena radiasi matahari yang diterima pada pagi hingga siang hari cukup besar dan memicu proses konveksi (pengangkatan massa udara) dari permukaan bumi ke atmosfer sehingga memicu terbentuknya awan,” katanya.

Rizki Oktaviani
Editor