Beredar Flayer Klarifikasi Dai Bachtiar atas Kasus Pembunuhan Vina dan Eki 2016 di Cirebon

Prolie – Benang kusut dalam kasus pembunuhan Vina dan Eki masih terus berlanjut, kali ini nama mantan Kapolri Dai Bachtiar ikut terseret dalam kasus yang terjadi pada 2016 silam.

Mantan Kapolri Jenderal Polisi (purn) Dai Bachtiar beserta keluarga terseret dalam kasus meninggalnya Vina dan Eki akibat pembunuhan keji yang dilakukan oleh sekelompok geng motor di Kota Cirebon.

Dalam tudingan yang diberikan kepada (purn) Dai Bachtiar beserta keluarga bahwasannya cucu dari mantan Kapolri tersebut merupakan salah satu DPO yang Bernama Pegi yang merupakan salah satu tersangka yang sudah 8 tahun di cari oleh pihak polisi.

Tudingan tersebut jelas menyudutkan nama baik mantan Kapolri dan keluarganya tersebut.

Beredar klarifikasi yang disampaikan oleh Dai Bachtiar dalam bentuk flyer di kalangan masyarakat di Kabupaten Indramayu.

Dalam flyer tersebut dijelaskan, berdasarkan hasil penelusuran data di media serta cross check dengan beberapa pihak, diperoleh keterangan yang sangat tidak sesuai dengan berita-berita di medsos.

Da’i Bachtiar membeberkan beberapa fakta yang perlu diketahui oleh masyarakat.

  1. Saat peristiwa pembunuhan terjadi Kapolres Cirebon Kota Dijabar AKBP Indra Jafar

Saat terjadinya pembunuhan Vina dan Eki 27 Agustus 2016 lalu, Kapolres Cirebon Kota kala itu dijabat oleh Indra Jafar yang pada saat itu berpangkat AKBP.

Rizki Oktaviani
Editor