Prolite Kabar baik datang dari dunia pendidikan dan teknologi! Mahasiswa Politeknik Negeri Jember (Polije) baru-baru ini mengembangkan sebuah inovasi teknologi yang sangat dibutuhkan di masa kini, yakni Chatbot untuk kesehatan mental.

Terinspirasi oleh meningkatnya kasus dan berita mengenai isu kesehatan mental, para mahasiswa ini berharap inovasi mereka dapat memberikan pelayanan konsultasi dan konseling yang mudah diakses dan gratis bagi masyarakat.

Chatbot ini dikembangkan oleh tim mahasiswa yang tergabung dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM). Tim tersebut terdiri dari Kimi Dandy Yudanarko, Ariz Saputra, Rama Diputra, Lisa Novita Sari, dan Naela Zahwa Salsabila, dengan bimbingan dari dosen pembimbing Mukhamad Angga Gumilang.

Inovasi ini merupakan bagian dari Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) dengan skema Karsa Cipta (PKM-KC), yang menantang mahasiswa untuk menciptakan produk atau sistem baru yang inovatif.

Chatbot ini dirancang menggunakan teknologi Generative Artificial Intelligence yang canggih, memungkinkan sistem untuk berpikir cepat dan berinteraksi layaknya manusia.

“Model AI ini memiliki kemampuan untuk menganalisa dan memahami masukan dari pengguna sehingga dapat memberikan respons yang akurat dan relevan,” kata Kimi Dandy Yudanarko, ketua tim PKM-KC Chatbot.

Menurut Kimi, model AI ini dilatih dengan dataset berisi informasi mengenai isu-isu kesehatan mental.

Dengan pelatihan ini, Chatbot dapat memahami konteks cerita yang diberikan oleh pengguna, memberikan percakapan yang memuat perasaan empati, dukungan, serta solusi yang tepat.

Ananditha Nursyifa
Editor