Makan Gratis Alfamart, Bagi Yayan Bisa Kurangi Beban Buka Puasa Di Rumah
BANDUNG, Prolite – Makan gratis, mungkin bagi sebagian orang hanya akan mengajarkan masyarakat kurang mampu jadi bermental menunggu, mengandalkan hingga berebut makan gratis.
Tapi bagi sebagian orang yang kurang mampu adanya makan gratis menjadi pertolongan pertama saat kesulitan mendapat uang untuk sekedar membeli makanan.
Seperti halnya dirasakan pedagang donat keliling ini. Di usianya yang sudah lanjut Yayan (60) masih semangat menjajakan donat yang ia panggul dengan berjalan kaki.
Sebenarnya Yayan ingin menjadi pemberi saja ketimbang jadi penerima, namun apa daya kondisi ekonomi saat ini membuat bapak empat anak ini terpaksa turut antre menunggu makanan gratis. Setiap hari lelaki paruh baya ini menjelang berbuka selalu ikut antre pembagian makan gratis Alfamart di warteg Bahari jalan Otista.
“Alhamdulillah beban makan keluarga untuk buka puasa berkurang. Senang banget saya, apalagi disini setiap hari selama sebulan, sebenarnya saya pengen memberi sih,” ucap Yayan seraya mengaku dari pagi baru 3 box dari 10 bok donatnya laku.
Selain Yayan di lokasi pun banyak warga bahkan anak-anak kost yang turut mengantre makan minum dan takjil gratis itu.
Sementara itu Susi Susanti, pemilik warteg Bahari di Jl Otista 432 Kota Bandung itu mengaku senang ada program makan gratis ini. Meski dari Alfamart yang dibayar 35 porsi per hari namun untuk turut peduli dan berbagi pun Susi menambah 3 hingga 4 porsi.
“Senang lah, sama saja ini mah buat bagi rejeki dikit dikit. Menunya sekitar Rp 20 ribu sama takjil, ayam atau ati ampela atau ikan,” jelas Susi.
Tinggalkan Balasan